Lalu lintas merupakan salah satu elemen vital dalam infrastruktur perkotaan. Pertumbuhan penduduk, perubahan pola perkembangan kota, dan peningkatan aktivitas ekonomi seringkali menyebabkan peningkatan volume kendaraan. Oleh karena itu, Analisis Dampak Lalu Lintas menjadi penting dalam perencanaan perkotaan dan pengembangan infrastruktur perkotaan. Serta menjadi salah satu syarat untuk memperoleh Izin Mendirikan Bangunan (IMB) / Persetujuan Bangunan Gedung (PBG).
Definisi Andalalin
Berdasarkan Peraturan Menteri Perhubungan Republik Indonesia Nomor PM Tahun 17 Tahun 2021 (Pasal 1 Ayat 1), Analisis Dampak Lalu Lintas atau disingkat ANDALALIN adalah serangkaian kegiatan kajian mengenai dampak lalu lintas dari pembangunan pusat kegiatan, permukiman, dan infrastruktur yang hasilnya dituangkan dalam bentuk dokumen hasil Analisis Dampak Lalu Lintas. Studi ini mengkaji peningkatan volume kendaraan, waktu tempuh, kemacetan, serta dampak lainnya pada jaringan lalu lintas.
3 Ketegori Skala Dampak Bangkitan Lalu Lintas
Pusat kegiatan, permukiman, dan infrastruktur yang wajib dilakukan Analisis Dampak Lalu Lintas, di golongkan dalam 3 (tiga) kategori skala dampak Bangkitan Lalu Lintas yang ditimbulkan sebagai berikut:
- Kegiatan dengan Bangkitan Lalu Lintas Tinggi, merupakan kegiatan yang membangkitkan perjalanan lebih dari 1.500 (seribu lima ratus) perjalanan per jam;
- Kegiatan dengan Bangkitan Lalu Lintas Sedang, merupakan kegiatan yang membangkitkan perjalanan antara 500 (lima ratus) sampai dengan 1.500 (seribu lima ratus) perjalanan per jam; dan
- Kegiatan dengan Bangkitan Lalu Lintas Rendah, merupakan kegiatan yang membangkitkan perjalanan antara 100 (seratus) sampai dengan 499 (empat ratus sembilan puluh sembilan) perjalanan per jam.
Tujuan Pemenuhan Analisis Dampak Analisis Lalu Lintas
Analisis Dampak Lalu Lintas (ANDALALIN) memiliki peran penting dalam perencanaan dan pengembangan infrastruktur perkotaan. Berikut adalah beberapa tujuan utama dari pemenuhan Analisis Dampak Lalu Lintas:
- Untuk memprediksi dan mencegah potensi kemacetan yang mungkin disebabkan oleh proyek baru atau perubahan pada infrastruktur eksisting.
- Guna menyatukan pandangan dari sisi pengembang dan pemerintah mengenai penggunaan lahan yang sesuai peraturan.
- Menyusun rencana perbaikan atau peningkatan kualitas untuk mengakomodasi perubahan yang sudah atau akan terjadi.
- Dengan mengevaluasi dampak lalu lintas, tindakan dapat diambil untuk mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan, seperti polusi udara atau kebisingan.
- ANDALALIN dapat membantu mendorong solusi transportasi yang lebih berkelanjutan, seperti fasilitas pejalan kaki, jalur sepeda, atau integrasi dengan transportasi publik.
Secara keseluruhan, tujuan dari pemenuhan Analisis Dampak Lalu Lintas adalah untuk memastikan bahwa setiap perubahan atau pengembangan infrastruktur dilakukan dengan pemahaman yang jelas tentang dampak lalu lintas dan dengan solusi yang optimal untuk manfaat masyarakat luas.
Masa Berkalu Analisis Dampak Lalu Lintas (Andalalin)
Di lansir dari db-siandalan.dephub.go.id, jika tidak ada pembangunan sejak surat rekomendasi terbit, izin ANDALALIN berlaku selama 2 (dua) tahun. Namun jika sudah terbangun, izin Andalalin berlaku seumur hidup, namun dalam hal rencana pengembangan pusat kegiatan dan permukiman dilakukan lebih besar dari 30% (tiga puluh persen) dari kondisi awal wajib dilakukan pembaharuan. Dalam hal rencana pengembangan infrastruktur dilakukan lebih besar 50% (lima puluh persen) dari
fasilitas utama atau pokok, wajib dilakukan pembaharuan.
Prosedur Pengurusan Dokumen Andalalin
Pembuatan dokumen dan langkah-langkah Andalalin tidaklah mudah, ada syarat dan prosedur yang harus diikuti.